Serampai 9

<!– /* Style Definitions */ p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-parent:””; margin:0cm; margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:”Times New Roman”; mso-fareast-font-family:”Times New Roman”; mso-ansi-language:EN-US; mso-fareast-language:EN-US;} @page Section1 {size:612.0pt 792.0pt; margin:72.0pt 90.0pt 72.0pt 90.0pt; mso-header-margin:36.0pt; mso-footer-margin:36.0pt; mso-paper-source:0;} div.Section1 {page:Section1;} –>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:”Table Normal”;
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-parent:””;
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin:0cm;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:”Times New Roman”;
mso-ansi-language:#0400;
mso-fareast-language:#0400;
mso-bidi-language:#0400;}

Satu hal yang menjadi akar permasalahan di sini adalah tentang komitmen. Dan ini menjawab hampir semua permasalahan dalam wasilah da’wah. Masalah komitmen adalah tentang bagaimana seseorang menempatkan sesuatu di ruang akal dan hatinya. Di sebelah mana sesuatu itu ditempatkan akan menuntun cara pandang seseorang terhadap sesuatu tersebut. Adakah sebagai sesuatu yang sangat penting, penting, agak penting saja, atau tidak penting. Di prioritas ke berapa sesuatu itu berada.

Dan komitmen total menghendaki seseorang menempatkan sesuatu itu pada sebuah zona utama di atas yang lain. Sebagai sesuatu yang asasi atau “zero priority”. keadaan yang seperti ini akan menempatkan seseorang untuk bersedia berkorban apa saja demi sesuatu yang dia berkomitmen terhadapnya.

Dalam da’wah, komitmen adalah mutlak. Orang berjalan dalam da’wah tanpa membawanya, maka cukup satu pukulan untuk menjatuhkannya. Padahal dalam da’wah, pukulan itu datang tidak hanya satu, bahkan puluhan dan ratusan kali. Karena itu, jangan bicara dulu tentang target-target kerja da’wah sebelum antum menumbuhkan komitmen pada para pengampunya.

25 september 2007

Leave a comment